karimun jawa

Jumat, 04 Maret 2011

CINTA DARI SEBERANG


By. Wulandari
Aku mencintaimu dengan sederhana,
dengan kata yang tak sempat diucapkan
kayu kepada api yang menjadikannya abu

Aku ingin mencintaimu dengan sederhana
dengan isyarat yang tak sempat disampaikan
awan kepada hujan yang menjadikannya tiada

(sapardi djoko)
Rembulan
Tugas kuliah hari ini selesai kukerjakan, tapi mataku belum mengantuk jam menunjukkan pukul 24.00. hendak berbuat apalah, tiba-tiba terlintas satu hal yang sudah lama tak kulakukan. Serasa sudah sangat lama aku tak menyentuh situs ini sedikitpun, aku membukanya dengan hati-hati.
Tak berubah sedikitpun, masih terlalu banyak orang-orang gila disini. Aku masukkan nicknameku dengan nama asliku, kemudian mengisi slide berikutnya dengan nama kota lalu mencari salah satu nama. Saat itu pesan dari berbagai macam bentuk mulai melintas-lintas dilayar laptopku. Mulai dari yang waras dengan pembukaan yang sopan hingga orang gila yang langsung to the point mengatakan ML yuk. Hufh... wajar saja, aku sedang bermain dimana? Dan wajar saja ini sudah jam berapa? Aku mencari nama yang menarik, aku menemukannya dengan nickname Akar_Langit. Dari nama kelihatan dia orang yang punya selera. Aku segera membalas pesan-pesan yang dikirimnya untukku, tanpa memedulikan pesan-pesan lain yang juga menyala-nyala ingin segera kubalas. Itu awal pertemuan kami dan berlanjut tak hanya dari situs MIRC.
[Akar_Langit] hai...
[Rembulan]Hai juga !!!
[Akar_Langt] Nama km bgus dech, ska ^^
[Rembulan] makasih ... asl, please ???
Aku mulai merasa, aku jatuh cinta dengan orang yang tak terlihat oleh mata. Awalnya aku merasa ini tak dapat kujalani, tapi setelah aku berpikir ini cintaku yang beda karena membuat aku tak biasa. Aku tak biasa harus menunggu tengah malam, aku tak biasa harus sering-sering mengisi pulsa modem, aku tak biasa terus membayangkan bagaimana dirinya. Hingga aku pernah bertanya padanya,
[Rembulan] bagaimana rupamu atau suaramu? Aku penasaran dan aku ingin melihatmu, bisakah km mengirmkan poto untukku. Aku kirimkan ftoku untkmu.
[Akar_Langit]tak perlu mengenal hanya karena kau melihat parasku, tapi lihatlah seberapa pantas aku bisa menghiburmu dan membuatmu nyaman.
Aku tak pernah kembali bertanya lagi, kubiarkan dia menjadi misteri karena aku tahu ini adalah ikatan yang tulus jadi kupikir biarlah akan menjadi rahasia aku dia dan Tuhan. Perkenalan kami membuat kami berdua semakin dekat dan kami memilih untuk menjalaninya, aku dan dia menjalin ikatan resmi walau tanpa tahu wajah dan suara. Ini percintaan yang tulus yang tak harus memikirkan siapa dia? Atau dia berstatuskan apa? Karena yang aku tahu ini ikatan yang tulus karena aku mencintaimu karena membuatku nyaman dan punya makna.
Suatu kali dia mengirimkan pesan singkat di semua situsku.
Biar cinta ini tetap tak terlihat
Karena aku mencintaimu bukan sebatas yang kau tau
Aku bukan mencintai apa yang ada padamu tapi ada padamu
Akh... indah, itu kata terindah yang pernah kudengar. Tak seorangpun pernah mengirimkan aku puisi dengan kata-kata seperti malam ini. Aku sangat senang. Dia selalu jadikan aku bulan purnama sempurna yang bersinar dengan terang, dia jadikan aku sempurna dengan menjadikan aku keindahan. Tak ada hal lain di hatiku selain cinta.
Aku dan dia telah menjalaninya berdua hingga ini bulan ke 3, masih tak tau rupanya dan suaranya tapi aku puas. Cintaku padanya tetap tak pernah berubah malah semakin cinta. malam ini dengan penuh semangat aku membuka laptopku lalu segera tersambungkan dengan dunia maya tepat pukul 11 malam, waktu yang dijanjikan.
Tapi dia membuat aku tergagu ... Dia menghempaskan aku dari gedung berlantai 80 dan aku mati.
Aku tak percaya, perlahan-lahan aku membuka fotonya. Hening !!!
Kirana
Akh... sudah lama aku tak bermain dengan MIRC, aku membuka satu situs internet yang sudah sangat terkenal dari dulu untuk sekedar chatting dengan orang-orang yang tak terlihat dan tampak oleh mata juga tak teresapi dengan suara. Malam ini, sekedar iseng di jam 12 malam aku membukanya dan tanpa sengaja terlintas ide iseng yang sebenarnya bukan sekedar iseng. Aku membuat nick name dengan nama Akar_Langit, sesuatu yang menggambarkan salah satu keperkasaan bukan ?
[Akar_Langit] hai...
Aku mengetik salah satu nama yang ada dilayar kemudian menyapanya, dia membalas sapaanku, aku merasa aku berhasil.
[Rembulan]Hai juga !!!
[Akar_Langt] Nama km bgus dech, ska
[Rembulan] makasih ... asl, please ??? (artinya asal)
Aku membalas dengan semangat dan itulah awal pertemuan pertama kami. Berlanjut saling tukar YM dan juga Twitter dan facebook dan kamipun menjadi lebih dekat. Pernah suatu kali aku bertanya padanya, kenapa bermain di situs MIRC waktu pertama kali aku berkenalan dengannya dan dia menjawab hanya iseng. Ternyata dia orang yang sama seperti aku, bedanya dia lebih jujur. Aku menatap layar komputer setelah aku berbincang dengannya disitus YM untuk membuat pertemuan ini lebih pribadi.
Aku mulai jatuh cinta pada satu hati, karena dia begitu menawan saat aku mulai meresapinya hingga kedalam. Dia sosok yang sangat mempesona dan aku jatuh cinta. Ini cinta yang salah, haruskah aku menularkannya pada orang lain. Aku tahu aku tak normal dan aku akui itu, tapi bagaimana dengan rembulan? Dia seratus persen perempuan dan aku...
Rentang garis batas memisahkan kita. Bersama itu bukanlah hal mutlak yang bisa dengan mudah terjadi hanya karena aku yang mencintai dia. Cinta tak mudah kawan, karna memang cinta butuh pengorbanan. Dan aku harus berkorban untukmu, dan aku memilih jujur ...
Pada hari ini aku akan mengungkapkan kejujuran yang sebenarnya harus sejak dulu aku mengatakan pada Rembulan. Aku menutupinya agar aku tetap bisa bersama dengan dia, tapi semakin lama aku menyimpan rahasia ini semakin membuat aku sesak dan dosaku semakin bertambah besar dan jadi beban dalam perjalanan hidupku. Aku memang harus mengatakan.
Malam ini aku menguatkan hatiku untuk berkata pada Rembulan. Aku sudah membayangkan betapa histerisnya dia ketika dia tahu satu hal ini. Tapi aku kuatkan hatiku dan berkata pada diriku aku sudah siap menerima apapun resikonya. Seperti biasa kami janji bertemu di dunia maya jam 11 malam. Akupun telah bersiap dengan pertanyaan-pertanyaan dan jawaban-jawaban yang mengarah.
[Akar_Langit] Rembulan, aku harus jujur satu hal padamu
[Rembulan] apa ? kamu mencintai aku, aku sudah tau
[Akar_Langit] itu pastilah, tapi bukan itu
[Rembulan] jadi? Aku manis, itu juga aku sudah tau dari dulu
[Akar_Langit] hahahahah... narsis. Bukan
[Rembulan] jadi apa ?
[Akar_Langit] aku harap kamu sudah siap menerima apapun yang akan kubilang, ini sangat penting. Aku juga harap kau setelah marah padaku, akan kembali berbaikan lagi.
[Rembulan] ini tentang apa ? ak mlai bingung.
Ak hrus marah knapa ?
[Akar_Langit] lebih baik kau tau sekarang hal ini.
[Rembulan] iya, apa? Km membuat aku pnasaran.
[Akar_Langit] ....
[Rembulan] apa ???
[Akar_Langit]....
[Rembulan] @.@
[Akar_Langit] ....
[Rembulan] sebutkanlah ??
[Akar_Langit] .....
[Rembulan] apa sich ???
[Akar_Langit] ....
[Rembulan] ya udah terserahlah. Aku capek !!!
[Akar_Langit] aku ....
[Rembulan] aku knapa ??
[Akar_Langit] aku perempuan !!!
[Rembulan]Bohong
[Akar_Langit]Ini tidak bohong, aku perempuan dan aku lesbi.
[Rembulan]Ini bohong
[Akar_Langit]Tidak, ini benar aku perempuan, aku lesbi dan aku mencintaimu.
[Rembulan]....
[Akar_Langit]Terserah km mau percya atau tidak. Ini jujur, jika tidak percaya aku akan kirimkan fotoku padamu.
[Rembulan]....
[Akar_Langit]Km bisa liat sekrang dri emailmu. Dan smua ini terserah padamu, aku tau kau membenciku. Aku akan pergi dari hidupmu karena itu yang kau pilih. Ingat aku mencintaimu dengan tulus seperti matahari yang mau membagi cahayanya pada bulan.
Aku mengirimkan kembali puisi yang pernah kutuliskan untuknya.
Biar cinta ini tetap tak terlihat
Karena aku mencintaimu bukan sebatas yang kau tau
Aku bukan mencintai apa yang ada padamu tapi ada padamu
Satu hal yang tak bisa kulupakan, aku dapat mencintaimu dengan sederhana. Dia tak dapat menerima, dia masih tetap diam dan aku kembali menjadi gagu. Hening !!!
selesai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar